Mengenal Fitur Terbaru di WordPress 5.5

https://seo.or.id/ – Pada tanggal 11 Agustus 2020 lalu WordPress 5.5 Beta telah dirilis, sehingga menjadi rilis yang kedua bagi WordPress.org. Tentu dengan hadirnya WordPress 5.5 menjadi “angin segar” bagaimana tidak, ada berbagai fitur terbaru yang bisa dibilang banyak peningkatannya dibanding versi sebelumnya.

Pada artikel kali ini kita akan membahas mengenai fitur apa saja yang ada pada WordPress 5.5. Mari simak selengkapnya ya.

Adanya Peningkatan Fitur di Block Editor

Di akhir tahun 2018 di WordPress 5.0 memperkenalkan adanya pengalaman menulis baru, Yang dimana interface atau antarmuka penulisan baru disebut dengan Guternberg (editor blok). Sejak saat itulah setiap kali perilisan baru WordPress, fitur pembaruan editor pun semakin banyak. Tentu dengan hadirnya WordPress 5.5 ada banyak peningkatan fitur yang diberikan, sehingga akan dapat meningkatkan pengalaman menulis untuk para penggunanya.

Penyempurnaan di WordPress 5.5

Untuk mengetahui apa saja penyempurnaan dan fitur terbaru di WordPress 5.5, mari simak pembahasannya di bawah ini.

  • UI Improvements di Block editor

Pada editor blog, WordPress 5.5 mengalami peningkatan. Yang dimana Anda akan melihat adanya batasan pada sekitar bilah tombol dan alat, penyorotan fokus disaat Anda ingin bergerak untuk melintasi blog, dan juga di ikon baru. Tombol plus (+) untuk membuat paragraf juga sekarang lebih terlihat seperti tombol, dikarenakan adanya penambahan warna hitam.

  • The New Block Directory

Direktori blok baru akan Anda rasakan di WordPress 5.5. Ada berbagai lusinan blok yang tersedia, tentunya inilah yang menjadi perhatian pengguna WordPress. Selain itu direktori blok ini ternyata juga built-in pada pencarian ‘Add New Blog’. Anda hanya perlu mencari fitur yang cocok. Lantas bagaimana jika tidak ada yang cocok? Tenang saja, karena secara otomatis akan ditampilkan hasil apa yang cocok dari direktori blok. Direktori blok ini  hanya mencakup blok individu. Sehingga tidak termasuk plugin library blok yang dikirimkan dengan beberapa blok yang diinstal oleh Anda.

  • Block Patterns coming in WordPress 5.5

Anda akan merasakan adanya pola blok di WordPress 5.5. Pola blok merupakan blok yang dapat Anda coba dengan pengaturan agar bisa membantu Anda menambahkannya dengan cepat dalam membuat membuat tata letak. Hingga saat ini ada berbagai pola yang tersedia, dan nantinya juga dapat berkembang sebagai tema di WordPress, plugin, dan bahkan pola yang tersedia juga lebih banyak.

  • Navigasi dan Gerakan Blok yang Lebih Efisien

Pemindahan blok di dalam editor konten juga akan lebih mudah jika menggunakan WordPress 5.5. Anda hanya perlu meng-klik handle blok dan menggesernya keatas dan kebawah. Peningkatan lain pada fitur ini yaitu kemampuan dalam memilih blok grup atau kolom.

  • Inline Image Editing

WordPress akan lebih memungkinkan Anda dalam melakukan berbagai pengeditan gambar dasar misalnya resize, crop, rotate, ataupun scale. Untuk melakukan pengeditan gambar tersebut Anda harus membuka media library terlebih dahulu. Pengeditan gambar secara inline juga bisa Anda lakukan tanpa meninggalkan editor blok. Anda bisa dapat membuat skala, cut, resize, dan juga scale.

  • Under The Hood Changes in WordPress 5.5

Beberapa perubahan juga dapat dirasakan oleh perusahaan dengan jasa pembuatan website untuk dapat dieksplorasi dan digunakan pada plugin, tema dan proyek perusahaan tersebut. WordPress 5.5 dibekali dengan berbagai pustaka eksternal yang terbaru seperti SimplePie, Twemoji, phpMailer dan tentunya banyak lagi.

Mengontrol opsi pembaruan otomatis dengan cara mengaktifkan, menonaktifkan, atau memblokirnya secara selektif untuk plugin atau tema tertentu dapat dilakukan oleh developer. Dashicons juga diperbarui, bahkan mencakup 65 ikon baru. WordPress 5.5 ini hadir ditengah-tengah Anda dengan kemampuan yang dapat memindai masalah kompatibilitas PHP yang lebih efektif.

  • Auto Updates for WordPress Plugins & Themes

WordPress 5.5 juga hadir dengan sistem pembaruan manajemen yang lebih baik dibandingkan versi sebelum-sebelumnya. Sehingga akan lebih memungkinkan Anda untuk dapat mengaktifkan pembaruan secara otomatis untuk plugin dan juga tema WordPress dengan cara mengubah konfigurasi atau dengan menggunakan plugin dari pihak ke tiga.

Pembaruan otomatis baik untuk plugin dan tema dapat melalui dashboard admin. Caranya sangat mudah, Anda hanya perlu membuka halaman plugin dan klik ‘aktifkan pembaruan otomatis’ letaknya ada di samping plugin yang ingin Anda perbarui secara otomatis.

  • New Default WordPress XML Sitemaps

Map situs XML merupakan file yang dapat mencantumkan semua konten situs web Anda ke dalam  format XML. Tentunya ini akan dapat membantu mesin pencari seperti Google agar dapat menemukan dan mengindeks konten-konten Anda dengan mudah.

Fitur ini juga sangat penting dalam pengaturan SEO WordPress. Semua plugin yang ada di SEO WordPress hadir dengan fitur map situs XML built-in. WordPress 5.5 ini hadir untuk Anda dengan fitur map situs built-in yang dapat diaktifkan secara default. File indeks map situs baru yang bernama wp-sitemap.xml berisikan tautan ke semua file peta situs lain yang nantinya akan dibuat. Fitur map situs default juga mendukung semua jenis postingan. Namun, tetap saja fitur ini hanya menyediakan fungsionalitas dasar yang memang sangat diperlukan dari map situs XML.

  • Fitur Default Lazy Load Images in WordPress

Sebuah gambar akan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk bisa diunduh daripada teks biasa dan hal ini juga bisa memperbanyak waktu untuk membuka sebuah halaman. Dengan cara mengoptimalkan gambar untuk web, akan sangat membantu Anda dalam meningkatkan kecepatan dan kinerja situs WordPress yang Anda miliki.

Salah satu teknik yang paling banyak digunakan adalah dengan memuat gambar dengan lebih lambat. Teknik ini hanya dapat digunakan untuk mengunduh gambar yang terlihat di layar browser pengguna. WordPress versi 5.5 ini akan menjadikannya sebagai opsi default untuk semua situs hanya dengan menambahkan atribut ‘loading’ ke tag img. Atribut jenis ini mendukung semua browser web modern (kecuali Safari). Gambar yang memuat lambat akan lebih menghemat banyak bandwidth, serta meningkatkan kinerja server hosting WordPress.

Kekurangan WordPress

Meskipun ada beberapa fitur terbaru, ada beberapa kekurangan yang ada di WordPress, seperti:

  • Semakin banyak plugin yang terpasang, maka kecepatan website akan semakin berkurang.
  • WordPress memang mengklaim bahwa sudah memprioritaskan keamanan para penggunanya, namun sayangnya WordPress memungkinkan untuk mengalami peretasan. Peluang peretasan akan semakin meningkat jika developer merekrut orang lain untuk bergabung dalam komunitas.
  • Berbagai pembaruan disaat adanya informasi mengenai pembaruan fungsi atau fitur terkadang membuat fitur tersebut tidak dapat digunakan. Sehingga pengguna akan merasa dirugikan karena tidak bisa menggunakan fitur tersebut dengan baik.

baca juga

    Itulah berbagai fitur terbaru yang ada di WordPress 5.5 dan juga berbagai kekurangan WordPress. Jika Anda ingin update ke WordPress 5.5 sebaiknya lakukanlah backup website terlebih dahulu. Backup dilakukan jika suatu saat ada masalah pada versi terbaru, maka Anda dapat kembali ke versi yang sebelumnya.

    Leave a Comment

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Scroll to Top