undercovercoid – Google mengatakan, website atau situs yang mengandung konten dewasa, berapapun jumlahnya, tidak memenuhi syarat untuk rich result .
Google mengeluarkan pernyataan ini untuk menjawab pertanyaan data markup seperti apa yang diizinkan pada situs dewasa, pada live streaming Google 11 Desember 2020 lalu.
Rich result adalah fitur pencarian tambahan Google dengan extra visual atau fitur-fitur yang interaktif, sebelumnya disebut dengan istilah “rich card” atau “rich snippet”.
Pada guideline atau pedoman rich result Google sebenarnya sudah tertulis, tidak ada tipe rich result yang berguna untuk situs dewasa.
Markup Rich Result
Google memang tidak menghadirkan rich result untuk konten dewasa, tapi tidak ada hukuman atau tindakan apapun yang dijatuhkan dalam penggunaan markup.
Google hanya mengenali website sebagai situs dewasa yang ingin menunjukkan tipe rich result, tapi karena itu situs dewasa, Google memilih untuk tidak menunjukkannya, tidak ada hukuman khusus.
Pertanyaannya lalu mengerucut pada apakah konten normal yang tidak khusus dewasa bisa tampil di rich result jika konten tersebut ada pada website yang memang diketahui untuk konten 18+.
Google menjelaskan, apakah konten tersebut memenuhi syarat atau tidak, itu tergantung pada filter SafeSearch. Semua konten yang tidak lolos filter Google SafeSearch tidak bisa ditampilkan sebagai rich result.
Jika sebagian besar konten domain atau website tersebut tidak lolos filter SafeSearch, maka Google akan mengahttps://seo.or.id/l jalan aman dengan tidak meloloskan semua konten dari domain tersebut.
Artinya semua konten tersebut dianggap tidak memenuhi syarat untuk rich result, walaupun ada sebagian kecil yang aman untuk semua umur.
Jika ada website yang memiliki subdomain individu, di mana beberapa merupakan konten dewasa dan beberapa lainnya tidak, ini akan memudahkan Google melakukan filter.
Jika ada domain website yang terpisah, maka Google akan lebih mudah memahami bahwa ini adalah website terpisah yang harus ditangani secara terpisah juga.
Prinsip ini juga berlaku sebaliknya, jika ada website semua umur yang memiliki sedikit presentase konten dewasa, maka keseluruhan domain harus di-filter dengan fitur SafeSearch.
Google tidak bisa menjamin hasil filter-nya akan akurat jika tidak dipisahkan antara subdomain untuk konten dewasa dan subdomain untuk konten lain semua umur.
Konten dewasa bisa mempengaruhi dan memperbesar kemungkinan keseluruhan domain dianggap tidak memenuhi syarat untuk rich result, tidak peduli seberapa banyak konten dewasa ini muncul dalam situs.
Safesearch
Untuk menghindari keseluruhan domain ter-filter oleh fitur SafeSearch, maka sebaiknya publikasikan konten dewasa pada subdomain yang berbeda, atau jika memungkinkan, pada website yang berbeda.
Berdasarkan data, ada dua tipe rich result yang memiliki hasil penelitian yang menarik, yaitu AMP (Accelerated Mobile Pages) dan FAQ (Frequently Asked Question).
Tipe AMP menempati peringkat CTR (Click Through Rate) tertinggi sekaligus terendah.
Hasil pencarian non-rich result AMP menghasilkan jumlah klik terbanyak dalam 100 pencarian, mencapai tingkat CTR 92%. Sedangkan AMP artikel memiliki CTR terendah dengan hanya 15%.
Rich result tipe FAQ, dengan keyword merek maupun tidak, memiliki rata-rata CTR 87%. Ini merupakan tingkat tipe rich result tertinggi.
baca juga
Selain dua tipe di atas, tipe rich result video juga banyak diminati. Hasil CTR dari tipe rich result video, termasuk keyword dengan merek dan tidak, mencapai 62% dan termasuk salah satu yang terbaik.
